10 Alasan Mengapa Tidak Sukses (bag-2)

Sahabat blog Inspirasi dan Motivasi yang selalu semangat dalam meniti kesuksesan, kita lanjutkan pembahasan kemarin mengenai 10 alasan mengapa tidak sukses :

6. Anda tidak belajar dari kesalahan Anda. Banyak orang menganggap kesalahan-kesalahan mereka sebagai tanda dari ketidak-layakan. Mereka menganggap kesalahan-kesalahan yang ada sebagai satu bukti bahwa mereka tidak pernah ditetapkan untuk mencapai apapun di tempat pertama, dan mereka terlalu bodoh bahkan untuk mencobanya. Kesalahan-kesalahan adalah krusial bagi kesuksesan – bila kita mengambil waktu untuk menganalisanya dan belajar darinya. Bahkan bila kesalahan-kesalahan kita menahan kita untuk mencapai tujuan kita, pelajaran yang kita dapat dari kesalahan-kesalahan kita menolong kita untuk membuat tujuan-tujuan yang baru dan lebih baik.

7. Anda menolak pengaruh-pengaruh dari luar. Banyak orang melihat pengaruh dari orang-orang lain sebagai suatu kelemahan, atau lebih buruk lagi sebuah pembatasan atau bahkan “polusi: bagi kreativitas batin mereka. Inilah yang bisa dikatakan sebagai suatu hal yang konyol. Kita pada dasarnya adalah makhluk sosial, tidak ada satupun sanggup berhasil tanpa bantuan dari orang-orang lain. Sambut dan terimalah perspektif orang lain mengenai kekuatan dan kelemahan Anda, kesuksesan dan kegagalan Anda. Terimalah pertolongan dengan baik bila ditawarkan. Hal ini bukan berarti bahwa Anda harus mengambil setiap advis yang ditawarkan kepada Anda, tetapi Anda perlu mendengarkan dengan serius dan terbuka dan dengan hati-hati menimbang input dari orang-orang lain. Dan belajarlah dari kesalahan-kesalahan mereka, bila Anda dapat.

8. Anda kuatir ditiru. Sering kali kita menutup diri kita dari orang lain karena kita kuatir bila mereka akan mempengaruhi diri kita tetapi bahwa kita akan mempengaruhi mereka, bahwa ide-ide brilian kita akan diambil orang lain dan tidak lagi sepenuhnya milik kita. Sehingga kita menghindari membagikan hasrat kita, dan menghabiskan energi kita dengan cemburu menjagai “rahasia” kita lebih daripada dengan mudah bergerak maju. Pada akhirnya, kita menjadikan semangat dan hasrat kita menjadi beban yang sulit dipikul dan bukannya suatu kegembiraan.

9. Anda menghabiskan simpanan Anda. Ketika saya mendapati diri saya di titik terendah, maka selalu ada kekurangan simpanan – apakah itu uang, waktu, atau kebanyakan yang krusial adalah energi. Hal ini sebagian adalah kesalahan dari kurangnya perencanan dan terlalu yakin – saya haruslah mengevaluasi kembali situasi saya secara realistis sebelum menghabiskan sumber daya yang saya miliki – namun apapun penyebabnya, hal ini adalah tempat yang berbahaya. Sebuah kesalahan yang dapat dengan mudah diperbaiki di bawah suatu situasi yang normal menjadi begitu tak terkendalikan ketika Anda terlalu bangkrut atau terlalu lelah untuk berespon dengan tepat. Tetap perhatikan di mana posisi Anda secara finansial, material dan emosional sebelum Anda menemukan diri Anda terlalu lelah untuk meneruskan.

10. Anda takut akan kesuksesan. Lupakan ketakutan akan kegagalan, ini adalah ketakukan akan kesuksesan yang paling berat menendang kita. Hal ini juga adalah hal yang juga paling memungkinkan— satu hal yang tidak Anda bayangkan mungkin, sampai suatu hari Anda menyadari bahwa Anda benar-benar tidak tahu apa yang harus Anda lakukan dengan diri Anda jikalau Anda pernah menyelesaikan tujuan-tujuan Anda. Di balik kesuksesan adalah ketidak tahuan, dan percaya atau tidak, ketidak-tahuan itu seringkali lebih menakutkan dari dunia yang kita tahu dalam perjuangan dan sisi ketidak pencapaian sukses. Ketika saya menyadari hal ini, suatu malam ketika saya mulai tertidur dengan perasaan tidak bahagia, hal ini membuat saya berdiri tegang di atas tempat tidur saya.

(Dialih-bahasakan dari artikel “10 Reasons You Aren’t Achieving Success” dari lifehack.org, sebuah blog yang didirikan oleh Leon Ho pada tahun 2005 yang berisi tentang produktivitas dan pengembangan kepribadian, dan menarik jutaan pengunjung setiap bulannya)